Cuplikan video klip The Cranberries - Zombie yang umumnya menampilkan
suasana Irlandia Utara ketika konflik "The Troubles" masih berlangsung
Tahu lagu dari band The Cranberries yang berjudul "Zombie"? Bila anda
merupakan penggemar lagu-lagu luar negeri yang populer pada awal era
90-an, mestinya anda tahu dong. Sejak kemunculan awalnya, lagu beraliran
rock ini semakin melambungkan popularitas band The Cranberries di mana
di sejumlah negara seperti di Perancis, Jerman, Australia, & di
Irlandia sendiri, lagu tersebut berhasil menembus tangga lagu atas. Dan
biarpun lagu ini sudah lama rilis, lagu ini tetaplah menarik bagi banyak
orang (termasuk saya).
Lagu "Zombie" sendiri ditulis oleh vokalis sekaligus gitaris band The
Cranberries, Dolores O' Riordan, pada tahun 1994. Menurut Dolores, ia
terinspirasi untuk menulis lagu tersebut setelah ia menyaksikan
peristiwa pemboman Warrington, suatu peristiwa peledakan bom oleh
kelompok bersenjata Provisional IRA di Chesire, Inggris, yang menewaskan
2 orang anak kecil. Kemungkinan karena korban tewasnya adalah anak
kecil, lirik & video klip dari lagu "Zombie" pun banyak menampilkan
anak-anak sebagai salah satu tema utamanya.
Bicara soal lagu "Zombie", saya punya cerita lucu pribadi. Waktu pertama
kali mendengar lagunya, saya pikir lagu ini bercerita tentang
sekelompok manusia pembasmi zombie seperti di film "Resident Evil".
Hehehe, betapa polosnya saya waktu itu. Setelah melakukan sedikit usaha
pencarian di Google, akhirnya saya tahu bahwa lagu ini secara garis
besar sebenarnya ingin bercerita soal masalah kemanusiaan di Irlandia
Utara yang dikenal sebagai "The Troubles".
Soal The Troubles sudah pernah saya tulis. Silakan melihatnya kalau
ingin tahu lebih dalam soal salah satu konflik di Eropa modern yang
hingga sekarang masih belum 100 % terselesaikan itu. Kali ini saya akan
sedikit mengulas lebih dalam soal lagunya yang memberi saya info soal
konflik itu : Zombie. Biar gak kelamaan, langsung lompat aja ke bagian
berikutnya. Here we go...
ANALISA LIRIK
Bagian I
Another head hangs lowly,
Child is slowly taken.
Apa yang orang pikirkan ketika sedang menundukkan kepada (head hangs
lowly)? Berduka? Menyesal? Malu? Kurang lebih itulah yang ingin
diungkapkan pada bagian ini. Bagian awal dari lagu ini ingin menunjukkan
semacam rasa penyesalan atau rasa terhina atas perbuatan para pelaku
The Troubles dalam menghilangkan nyawa orang lain.
Bagian "anak-anak yang terambil secara perlahan-lahan" (child is slowly
taken) bisa diartikan sebagai 2 hal. Anak-anak itu satu per satu tewas
akibat konflik, atau mereka perlahan-lahan mulai terseret arus konflik
hingga akhirnya menjadi salah satu pelaku konflik itu sendiri.
And the violence caused such silence,
Who are we mistaken?
But you see, it's not me, it's not my family
in your head, in your head, they are fighting
Bagian ini mengambil sudut pandang dari orang-orang yang tinggal di
daerah konflik. Setiap kali terjadi konflik, setiap kali itu pula selalu
timbul korban dari kalangan rakyat sipil yang tidak ada hubungannya
dengan konflik. Intinya, bagian ini seperti semacam pertanyaan sekaligus
tuntutan : "Apa salah kami? Kami tidak melakukan hal-hal yang salah,
tapi kenapa mesti kami yang menanggung akibatnya?" (it's not me, it's
not my family)
Sebuah sisi gelap dari konflik di belahan dunia manapun - terutama bila
konflik yang timbul berlatar belakang SARA - adalah mereka yang berasal
dari etnis lawan seringkali dianggap sebagai musuh yang harus dibasmi
meskipun orang yang bersangkutan tidak melakukan hal-hal yang salah.
Konflik & kekerasan yang timbul pada gilirannya membuat daerah
tempat timbulnya konflik menjadi seperti kota mati yang sunyi (violence
caused such silence) karena para penduduknya lebih memilih diam &
menutup diri sebagai akibat dari rasa curiga yang berlebihan satu sama
lain.
Bagian berikutnya sedikit membingungkan bagi saya karena pernyataan "di
dalam kepalamu" (in your head) sepintas seperti menyatakan hal itu
terjadi dalam mimpi (atau ada perang dalam kepala kalau mau sedikit
berimajinasi ala film "Inception", hehehe). Kalau sedikit merujuk pada
analisa versi orang lain yang saya temukan, bagian ini pada intinya
menyatakan bahwa ketika terjadi konflik & pertumpahan darah, konflik
tersebut akan terngiang-ngiang & tertanam dalam pikiran orang
tersebut sehingga lambat laun, dia akan mengalami trauma yang mendalam
atau pada akhirnya ikut serta dalam konflik.
Menurut suatu studi yang dilakukan oleh badan independen yang menangani
The Troubles, konflik berkepanjangan yang terjadi di Irlandia Utara
menyebabkan tingginya angka-angka perilaku negatif seperti kriminalitas,
kecanduan alkohol, perceraian, & bahkan bunuh diri. Dengan kata
lain, konflik yang tertanam di kepala mereka (in your head, they are
fighting) melalui apa yang mereka lihat & mereka dengar pada
akhirnya akan mengubah perilaku normal mereka cepat atau lambat.
Reff I
With their tanks and their bombs,
And their bombs and their guns.
In your head, in your head, they are crying
Perlu dijelaskan lagi soal bagian ini? Oke, para intinya bagian ini
ingin memvisualisasikan tindakan-tindakan yang dilakukan oleh para
pelaku konflik. Dengan memakai aneka persenjataan (tank, bomb, gun) para
pelaku konflik saling membunuhi satu sama lain. Jika dilihat lagi, kata
"dengan bom" (and their bombs) diucapkan sebanyak 2 kali. Menurut saya,
bagian ini merupakan semacam penengah bahwa milisi loyalis &
nasionalis tidak ada bedanya karena sama-sama memakai ledakan bom dalam
konflik. Kata "milik mereka" & "mereka" (their, they) juga sekali
lagi ingin menekankan, ini perang mereka, jadi jangan melibatkan
penduduk sipil.
Reff II
In your head, in your head,
Zombie, zombie, zombie,
What's in your head, in your head,
Zombie, zombie, zombie?
Secara pribadi, ini merupakan bagian favorit saya & kadang-kadang
suka saya plesetekan untuk meledek orang lain. "What's in your head,
zombie?" sambil nunjuk orang yang ingin saya ejek. Hehehe, cuma buat
selingan aja. Bagian analisanya bisa dilanjutkan di paragraf
berikutnya...
Bagian reffrain ini berisi campuran antara pertanyaan, tuntutan,
sekaligus sindiran. Seperti kita tahu, di karya-karya fiksi zombie
sering digambarkan sebagai makhluk yang sudah mati & tidak punya
akal sehingga selalu bertindak tanpa berpikir. Kurang lebih itulah makna
sindiran yang diberikan pada para pelaku konflik yang terus membunuhi
orang lain, seolah-olah mereka tidak memikirkan tindakannya yang tidak
manusiawi itu. Apa isi kepalamu? Apa yang kau pikirkan, dasar zombie!
(what's in your head, zombie?) Atau kalau mau lebih kasar &
terang-terangan, bagian ini juga bisa ditulis seperti "masih bisa mikir
nggak sih?" atau "apa sih yang kamu pikirkan sampai bisa sekejam itu?"
Anak-anak sebagai penerus generasi di Irlandia Utara
menjadi fokus utama dalam lagu & video klip "Zombie"
Bagian II
Another mother's breaking, heart is taking over.
When the violence causes silence, we must be mistaken.
Bagian ini secara umum mirip dengan bagian permulaan lagu & bahkan
bisa dikatakan merupakan sambungan dari bagian pertama. Hilangnya
anak-anak, entah karena terbunuh dalam konflik ataupun karena memang
ikut serta ke dalamnya membuat para ibu dalam konflik ini merasa hancur
hatinya (mother's breaking heart). Atau jika disambungkan ke terusannya,
bisa dibilang mungkin ibu tersebut kelak akan tertelan pula oleh
konflik. Kepasrahan terhadap konflik juga terlihat di mana ketika
konflik terjadi, pasti korbannya dari warga sipil lagi (we must be
mistaken).
It's the same old theme since 1916.
In your head, in your head they're still fighting
Bagian inilah yang membuat saya penasaran & ingin mencari tahu lebih
lanjut latar belakang pembuatan lagu ini. Ada apa di tahun 1916?
Setelah melakukan penelusuran, saya baru mengetahui bahwa 1916 merupakan
tahun terjadinya Kebangkitan Paskah (Easter Rising), suatu peristiwa
proklamasi kemerdekaan oleh kelompok nasionalis Irlandia. Bagian
berikutnya menunjukkan bahwa sekalipun tahun 1916 sudah lama berlalu,
konflik & pertumpahan darah masih saja terjadi, terutama di Irlandia
Utara melalui konflik yang dikenal sebagai The Troubles (same old theme
since 1916). Bagian berikutnya seperti pada analisa bagian kedua,
konflik yang tertanam di kepala orang-orang setempat terus terngiang
hingga cepat atau lambat menyeret mereka ke dalam konflik.
Reff I
Reff II
(sama seperti di bagian atas)
Sekian analisa & interpretasinya. Semoga bisa memuaskan para
pengunjung & memberi kita pemahaman soal lagu ini serta kepedulian
lebih mendalam pula soal masalah kemanusiaan di Irlandia Utara & di
tempat-tempat lain di dunia. The Cranberries membuat lagu tersebut untuk
memberi tahu kita soal dampak negatif dari konflik & pertumpahan
darah.
Source:http: //forum.viva.co.id/misteri/792425-misteri-lagu-zombie-cranberries.html